SEMA dan DEMA UINSU Gelar Aksi Unjuk Rasa

Sebarkan:




Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara menggelar aksi unjuk rasa pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018 di depan gedung biro Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Aksi tersebut dikarenakan banyaknya kegelisahan mahasiswa terhadap permasalahan kampus yang tidak kunjung selesai, seperti pengadaan KTM dan buku panduan akademik untuk mahasiswa stambuk 2017 dan 2018, adanya titipan nama dalam penerimaan beasiswa Bidikmisi, Langka Peminat dan Karya Salemba Empat, transparansi anggaran dan kejelasan tugas serta fungsi lembaga kemahasiswaan intra kampus.

Syahnan Afriansyah selaku Wakil Presiden Mahasiswa menyampaikan bahwa aksi unjuk rasa ini dilakukan untuk memperjuangan hak mahasiswa yang sudah terzholimi oleh pihak rektorat. Kami bersama mahasiswa merasa dizholimi dengan sikap pihak rektorat yang sudah mengabaikan keperluan mahasiswa. Dan kami juga menghimbau kepada mahasiswa lain untuk ikut berpartisipasi dalam aksi memperjuangkan hak mahasiswa ini. (19/12/2018)

 Ini masalah besar, sudah lama masalah ini belum diselesaikan. Melalui perjuangan kami bersama mahasiswa agar masalah-masalah tersebut dapat diselesaikan. Dan kalaulah masalah tersebut belum ada tanggapan dari pihak rektorat, maka kami akan terus melakukan aksi unjuk rasa. Kami harap masalah ini nantinya transparan dan segera diselesaikan,” tutur Syahnan.

Sekretaris Umum SEMA UINSU Al Fajri Bahri mengatakan bahwa Rektor terlalu sibuk dengan urusan eskternal kampus dan kurang memperhatikan permasalahan yang ada di internal kampus yang menyangkut keperluan mahasiswa.

 Kami sudah meminta klarfikasi secara langsung dengan Rektor, akan tetapi Rektor mengabaikan aspirasi-aspirasi kami yang menyangkut tentang permasalahan kampus, dan pada akhirnya kami melakukan aksi unjuk rasa untuk menuntut hak-hak mahasiswa. Jika dalam waktu dekat ini permasalahan tersebut tidak ditanggapi maka kami dari SEMA, DEMA dan mahasiswa UINSU akan melakukan aksi unjuk rasa kembali.(rel)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini