PT Angkasa Pura ll Berlakukan Tarif Baru Untuk Penerbangan Domestik dan Internasional

Sebarkan:

MEDAN - Manajemen PT. Angkasa Pura II (Persero) selaku pengelola Bandara International Kualanamu akan berlakukan tarif baru Passaenger Service Charge (PSC) untuk penerbangan Domestik dan International mulai hari ini.

"Pemberlakuan tarif baru PSC ini sesuai surat Menteri Perhubungan Nomor :PR 303/1/25/PHB 2018 tanggal 14 November 2018 tentang persetujuan tarif pelayanan jasa penumpang pesawat Udara (PJP2U) atau yabg lebih dikenal dengan Passenger Service Charge (PSC). Jadi terhitung tanggal 1 Desember 2018 ini tarif baru untuk Domestik dari Rp 75.000, menjadi Rp 100.000, sedangkan untuk International Dari tarif Rp 200.000, naik menjadi Rp 230.000," kata Eksecutive General Manager PT. Angkasa Pura II Bandara Kualanamu Bayuh Iswantoro, Sabtu (1/12/18).

Bayuh menjelaskan bahwa Perlakuan tarif baru PSC ini nantinya akan dimbangi dengan mewujudkan komitmen manajemen PT Angkasa Pura II (Persero) yang terus berinovasi mengembangkan digital airport dengan melakukan pembenahan dan penambahan fasilitas guna memberikan pelayanan prima bagi para pegguna jasa Bandara Internasional Kualanamu, berbagai fasilitas seperti self check-in, baggage monitoring system, Terminal Operation Center (TOC) movie theater, rest area, smart parking, body scanner, digital wayfinding, Penambahan trolley, serta penambahan bandwidth WIFI dengan kecepatan hingga 50 Mbps juga didukung oleh smart survey yang berfungsi sebagai sarana untuk penguna jasa dalam menyampaikan keluhan dan saran.

"11 juta penumpang pertahun sudah dilayani di Bandara Internasional Kualanamu yang berpredikat Bintang 4 dari Lembaga survei skytrax selama 3 tahun berturut –turut. Dengan hadirnya fasilitas terbaru seperti Horison Sky Hotel dan didukung oleh program smart airport diharapkan dapat meningkatkan predikat menjadi Bintang 5 untuk tahun 2018," jelasnya.

Bayuh menambahkan bahwa seiring dengan diberlakukannya penyesuaian tersebut, rencana pengembangan terminal penumpang akan mulai direalisasikan menjadi tiga tahap.

"Luas terminal saat ini adalah 118.930 m2 dan akan dikembangkan menjadi 224.256 m2 termasuk penambahan lounge khusus jamaah umroh, fasilitas counter check in pun akan bertambah menjadi 140 counter pada tahun 2019 untuk melayani pengguna jasa Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera utara," tambahnya. (dra). 
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini