Jembatan Ambruk, 1 Rumah Rusak Parah Diterjang Sungai

Jembatan ambruk diterjang air sungai di Pahae Jae.

TAPANULI UTARA|Akibat dampak cuaca ektrim melanda Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), jembatan penghubung Onan Joro - Desa Siopat Bahal Dusun Partobuan, Siriaria, Tano Bato dan Desa Sitoluompu Dusun Pagaran, simarpinggan dan 1 rumah milik Tedyana boru Siregar (37) di Desa Suka Maju, Dusun Sitonggi Tonggi Kecamatan Pahae Jae, hancur diterjang arus sungai Aek Godang yang meluap tinggi, sekira pukul 4.00 WIB, Jumat (14/12).

Bangunan jembatan Siopat Bahal program Dana CSR dari PT Bank Sumut  tahun 2016 itu, ambruk diterjang sungai hingga naik ke atas jembatan mengakibatkan  jembatan ambruk ke bawah sungai Aek Godang. Begitu juga rumah warga daerah tersebut.

Akibatnya masyarakat serta  kendaraan roda empat dan roda dua tidak bisa melintasi jembatan penghubung.

" Mobil pengangkut roda empat dan roda dua serta pejalan kaki dari Pagaran sebagian takut melintasi jembatan yang jebol," jelas warga, Dedi Sihite.

Satu unit rumah warga rusak parah terseret air sungai di Desa Suka Maju, Pahae Jae.

Dikatakan, Pundasi jembatan mengalami rusak parah karena air sungai menghantam jembatan penghubung antara dua desa sementara tidak  bisa dilintasi, Dinas terkait BPBD, Camat dan kepolisian sudah turun kelokasi meninjau.

Camat Pahae Jae, Rianto Tobing mengatakan, air sungai meluap tinggi sehingga menghantam jembatan, begitu rumah warga terseret air sungai.

"kita sudah turun kelokasi bersama kepolisian, BPBD turun langsung untuk meninjau lokasi, korban jiwa tidak ada atas bencana yang terjadi di Pahae Jae,"tandasnya. (tu-1)