Grup Jurnalis TBH Rayakan Natal Bersama Anak Panti Asuhan

Sebarkan:

Pengurus Grup TBH dengan pengurus Panti Asuhan Sendoro dan anak-anak Yatim piatu foto 

Wartawan yang tergabung di Grup Turn Back Hoax (TBH) merayakan ibadah Natal 2018 bersama masyarakat dan anak yatim piatu bertempat di Panti Asuhan Sendoro, Jalan Antariksa 2 Medan, Jumat (14/12/2018).

Perayaan Natal 2018 adalah perayaan yang pertama  sejak berdirinya TBH pada 2017 lalu,dihadiri warga setempat dan para tamu undangan berlangsung meriah dan hikmat

Ketua umum TBH Peter SE dalam sambutannya menyampaikan bahwa Natal bukanlah sebatas perayaan seremonial belaka namun perayaan Natal yang mampu berbagi dan merasakan penderitaan orang-orang yang lemah.

"Kita hendaknya merasakan kehadiran Juru selamat untuk penebusan dosa umat manusia dan Natal yang kita laksanakan bersama anak yatim piatu mengajak seluruh saudara-saudari untuk saling mengasihi sesama umat ciptaan Tuhan," ujar Peter.

Acara semakin hikmad saat lagu pujian dan penyembahan , liturgi berkumandang  suara merdu anak-anak panti asuhan Sendoro .apalagi Sub tema "Melalui perayaan Natal,kita pelihara sinergitas anatara Media dengan TNI-Polri dan masyarakat"


Pdt Waspada Halawa STh  dalam renungan kotbahnya mengangkat tema dari 1Korintus 1:30 "Yesus Kristus hikmad bagi kita" mengatakan lewat Natal TBH mengedepankan solidaritas dan menghindari berita hoaks.

"Berita toleransi antar berumat beragama mampu menyejukkan masyarakat,maka untuk itu wartawan grup TBH harus menyuarakan nasib masyarakat terpinggirkan agar nama Tuhan dipermuliakan dalam setiap karya jurnalistik," kata Waspada.


Dr. Faigizuduhu Buulolo Msi penasehat Panti asuhan Sendro merasa kagum dan apresiasi karya TBH dalam perayaan Natal 2018 mengedapankan toleransi umat beragama  dan persatuan.

"Natal seperti jarang terjadi, selain waktu yang singkat hanya dua hari saja. acara ini tidak terlepas dari peranan wartawan beragama umat muslim yang turut membantu  mulai dari persiapan sampai acara berlangsung luar biasa," ujar Dr Faigizuduhu.

Dosen bergelar Doktor itu menilai  bahwa TBH sudah mampu melaksanakan amanah pejuang kemerdekaan RI yaitu berbuat tanpa mengharapkan pujian orang lain sehingga memili panti asuhan sebagai tempat yang paling sederhana dan suasana Natal 2018 tak kalah mewah dengan gedung berbintang.

"Toleransi umat beragama harus ditingkatkan lagi, mengingat tahun politik 2019 semakin kompleks.Lewat Natal ini mari kita sampaikanlah berita tanpa Hoax yang menyejukkan masyarakat sehingga persatuan dan kesatuan NKRI tetap terjaga utuh," sebut  Dr Faigizuduhu disambut tepuk tangan meriah para undangan.

Sementara ketua perayaan Natal grup TBH 2018 Septianus T mengatakan terimakasih atas semua bantuan dan dukungan baik dari Panglima I/BB maupun Kapolda Sumut serta seluruh pihak yang terlibat sehingga terlaksana perayaan Natal grup TBH tanpa kekurangan apapun dan penuh sukacita.

"Terimakasih kepada Panglima I/BB atas sumbangan beras sebanyak 200kg dan nasi kotak secukupnya serta sumbangan tas sekolah bagi anak-anak panti asuhan oleh Kapolda Sumut ,semoga lewat acara ini sinergitas antara TNI-Polri semakin solid," ungkap Septianus.

Selanjutnya acara penyerahan bingkisan hadiah Natal seperti tas sekolah kepada anak yatim piatu dan penyerahan beras yang diterima pengurus panti asuhan Sendoro dan foto bersama keluarga besar wartawan grup TBH. (rel)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini