Pemkab Labuhanbatu Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2018

Sebarkan:
Plt. Bupati Labuhanbatu menyerahkan duplikat kunci truk sampah bantuan Provinsi Sumatera Utara yang diterima Kepala Dinas Lingkungan Hidup.


RANTAUPRAPAT | Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu peringati hari lingkungan hidup sedunia tahun 2018, yang diselenggarakan di Lapangan Perkebunan PT. Citra Indah Pertiwi Desa Pematang Seleng Kecamatan Bilah Hulu, Rabu (28/11/2018). Peringatan kali ini mengangkat tema "kendalikan sampah plastik" sebagai perwujudan komitmen bersama seluruh pihak dalam mengatasi bahaya sampah plastik di berbagai belahan dunia, juga Indonesia.

Plt Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT saat membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan, komposisi sampah plastik di Indonesia saat ini sekitar 16%, dari total timbulan sampah secara nasional, hal itu menunjukkan peningkatan dalam 10 tahun terakhir.

Andi menyampaikan, dalam pengelolaan sampah plastik berkelanjutan terdapat beberapa prinsip utama yang harus diterapkan, yakni melaksanakan re-design kemasan, dengan cara meningkatkan wadah yang dapat diguna ulang, selanjutnya, mengurangi timbulan sampah plastik dari sumbernya, dengan membatasi penggunaan kantong plastik sekali pakai, serta mendaur ulang kemasan plastik yang memang design dapat didaur ulang.

"Dengan dukungan masyarakat dan Pemerintah Daerah, penanganan sampah di Indonesia melalui bank sampah merupakan modal sosial yang unik dan tidak ada di Negara lain untuk saat ini, bank sampah adalah kolaborasi antara berbagai komponen yang merupakan modal dasar kita untuk secepatnya bersama-sama sampai pada sampai bebas sampah dan bebas sampah plastik pada 2020," ungkap Plt Bupati.

Terakhir Andi Suhaimi mengajak seluruh masyarakat bersama-sama menjaga lingkungan tetap bersih untuk alam yang lebih baik, dengan meletakkan sampah pada tempatnya, mengurangi penggunaan sampah plastik, dan melakukan pemilahan sampah untuk selanjutnya diolah menjadi bahan produktif.

Sementara itu Manajer PT Citra Indah Pertiwi (CIP) pada kesempatannya mengungkapkan saat ini Indonesia dihadapkan pada permasalahan dampak dari peningkatan aktivitas kebutuhan manusia, yaitu berupa penumpukan sampah plastik, yang perlu dilakukan tindak lanjut pengelolaan yang cepat, tepat dan ramah lingkungan, mengingat bahwa sampah plastik merupakan benda yanh tidak dapat terurai dalam waktu yang sangat lama.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kamal Ilham SKM, MM menyampaikan, bahwa Dinas Lingkungan Hidup sudah melakukan trobosan inovasi yaitu telah memperoleh penghargaan informasi kinerja pengelolaan lingkungan hidup tahun 2018 dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, selanjutnya pembangunan sarana pusat daur ulang sampah organik di Jalan Ahmad Idris, serta pembentukan bank sampah di Kecamatan Rantau Utara, Bilah Hulu dan Pangkatan.

Kegiatan peringatan hari lingkungan hidup tersebut diwarnai dengan penyerahan bantuan 10 unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah dari Kementrian lingkungan hidup dan kehutanan yang diserahkan langsung oleh Plt Bupati H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT secara simbolis kepada bank sampah Kecamatan Rantau Utara, bank sampah Sumber Sari Kecamatan Bilah Hulu, bank sampah Kampung Padang Kecamatan Pangkatan, dan bank sampak Pematang Seleng Kecamatan Bilah Hulu.

Selanjutnya, penyerahan 1 unit bantuan truck sampah dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu serta pemberian santunan dan kain sarung kepada anak yatim sebanyak 20 orang, kaum duaffa sebanyak 20 orang dan penyerahan tropy kepada siswa-siswa tingkat SD, SLTP dan SMA pemenang lomba yang diadakan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu.

Dan terkahir penyerahan piagam penghargaan kepada perusahaan PT. Citra Indah Pertiwi, PT. Siringo-ringo, PT. HSJ, PMKS Negeri Lama, PT. Pangkatan Indonesia, PT. Lingga Tiga Sawit, PT. Sinar Pandawa, PT Rantau Sinar Karsa, PT. Cisadane Sawit Raya, PTPN. IV Ajamu, PT. Supra Matra Abadi Aek Nabara, PT. Indo Sepadan Jaya, PT. Daya Labuhan Indah Pangkatan, PT. Socfindo Negeri Lama dan PT. Rubber Hock Lie.  (manto)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini