Bupati Remigo saat menutup Urun Rembug Koordinator Regional dan Wilayah Apkasi |
BALI │Gebrakan
awal Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA, dalam
jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten
Seluruh Indonesia) menunjukkannya sebagai sosok yang berkelas.
Kali ini melalui gelaran acara Urun Rembug Koordinator
Regional dan Koordinator Wilayah APKASI yang dilaksanakan di The Trans Resort
Bali, pada 8-9 November 2018, Bupati Remigo memandu langsung proses rangkaian
acara dari awal sampai dengan berakhirnya pada Jumat (09/11) yang ditutup oleh
beliau secara resmi.
Bupati Remigo mengutarakan, urun rembug ini dihadirkan
untuk memperkuat jaringan antara Koordinator Wilayah yang ada di 34 Provinsi
dan dan 6 Koordinator regional karena perannya yang sangat strategis dan perlu
pemaksimalan kinerja termasuk dengan Sekretariat APKASI.
“Tidak muluk-muluk target yang ingin dicapai karena pada
intinya agar APKASI bisa berperan strategis dapat membantu kesejahteraan
masyarakat di masing-masing daerah,” ucap Bupati Remigo saat diwawancarai.
Remigo juga mengutarakan bahwa terkadang masih ada
miss-match dengan stakeholder lain, terutama dengan Kementerian dan Lembaga
nonkementerian. “Disitulah peran APKASI dibutuhkan dan menjadi ujung tombak
menyelesaikan masalah di daerah,” sambung Bupati Remigo seraya menyebutkan
bahwa peran anggota yang tidak aktif akan diupayakan untuk dituntaskan melalui
urun rembug ini.
Acara sebelumnya dibuka sehari sebelumnya oleh Wakil
Ketua APKASI, H. Saiful Ilah, SH, M.Hum, yang juga Bupati Sidoarjo. Beliau
menyambut baik pelaksanaan urun rembug ini dan berharap akan memperkuat
silaturahmi antara pengurus pusat dengan wilayah dan regional. “Semoga APKASI
semakin solid memperjuangkan aspirasi daerah di pusat,” tuturnya.
Sementara itu salah seorang koordinator wilayah yaitu
Korwil Jawa Timur, dr. Hj. Faida, MMR, yang juga Bupati Jember, berharap agar
acara tidak sekedar temu kangen, tetapi lebih bermakna lagi untuk memajukan
APKASI sehingga semakin berperan kepada anggotanya. “Mari kita jadikan
organisasi ini semakin bermartabat dan memiliki peran strategis di mata
nasional dan internasional,” tandasnya.
Beragam masukan yang berarti disampaikan oleh
masing-masing korwil dan korreg. Acara juga diisi dengan berbagai model
kegiatan untuk mengekplorasi permasalahan yang ada serta solusi pemecahannya
serta penyampaian hal terkait penganggaran oleh pengurus pusat. (rel)