Proyek Jalan Tambal Sulam ‘Sambut’ Presiden RI di Ponpes Mawaridussalam Deliserdang

Sebarkan:
Tambal sulam 



BATANG KUIS - Presiden RI, Ir Joko Widodo, istri Iriana bersama seluruh rombongan usai silaturahmi bersama masyarakat pendamping desa dan pengurus BUMDes di Balairung Kantor Bupati Deliserdang. Lalu melanjutkan kunjungan kerjanya (kunker) menuju ke Pondok Pesantren (Ponpes) Mawaridussalam.

Kunjungan kerja Presiden RI dalam rangka meresmikan Bank Wakaf Mikro Mawaridusslam, Senin (8/1) siang di Jalan Peringgan Desa Tumpatan Nibung Kecamatan Batangkuis Kabupaten Deliserdang.

Namun ada hal yang sangat menarik saat Presiden RI, Joko Widodo bersama rombongan menuju ke Ponpes Mawaridussalam. Tampak terlihat sepanjang ruas jalan Peringgan Desa Tumpatan Nibung Kecamatan Batangkuis, Deliserdang yang menuju Ponpes itu banyak sekali proyek tambal sulam.

Bahkan diperkirakan proyek tambal sulam sepanjang 3 km yang berdekatan dengan jalan Arteri KNIA itu, jika dilihat lebih teliti pengerjaannya tampak baru usai dilakukan. Diduga pengerjaan proyek tambal sulam itu hanya dalam rangka menutupi buruknya infrastruktur jalan menuju Ponpes Mawaridussalam ketika menyambut kedatangan Presiden RI, Ir Joko Widodo.

Dalam sambutannya, Gubernur Sumut Letjend TNI (Purn) Edy Rahmayadi juga menyebutkan bahwa saat dirinya menjadi Pangdam I/BB, pernah mendatangi Ponpes Mawaridussalam, dimana saat itu infrastruktur jalan menuju lokasi Ponpes sangat buruk.

“Dulu waktu saya Pangdam I/BB datang kemari jalannya masih tanah dan banyak berlobang-lobang, setelah Presiden RI datang ke Ponpes ini jalan sudah rata. Berarti kalau sekali lagi Presiden RI datang ke Ponpes ini jalan pasti sudah mulus di Hotmix,” kata Gubsu, Edy Rahmayadi.

Gubsu Edy juga menyesalkan terhadap panitia, bahwa kedatangan Presiden RI sama sekali tidak diketahuinya dan panitia tidak ada koordinasi. “Jadi karena saya tidak tahu dan tidak ada koordinasi. Saya diam saja,” kesal Edy Rahmayadi.

Terkait lokasi tempat berdirinya Ponpes Mawaridussalam, Edy menyebutkan bahwa salah satu dari sekian banyak yang sudah dilaporkan ke Presiden RI agar persoalan tanahnya dimohonkan agar segera diselesaikan.(wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini