Mayat membusuk mengapung di Sungai Beumai |
STM Hilir - Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan warga mengapung di Sungai Belumai,
tepatnya di Dusun I Tungkusan, Desa Tadukan Raga, Kecamatan STM Hilir, Kamis
(11/10/2018) sekira pukul 09.00 Wib pagi tadi.
Jasad berjenis kelamin laki-laki dan diperkirakan berusia
30 tahun itu diduga merupakan korban pembunuhan karena ditemukan tewas dengan
kondisi kaki dan tangan terikat tali nilon.
Kapolsek Talun Kenas, AKP Hotman Samosir, dalam
keteranganya menyebutkan, saat ditemukan, jasad itu mengenakan kaos putih
bertulisan Desse.
“Tangan korban terikat tali nilon warna kuning ke
belakang badan, kaki juga terikat tali nilon warna kuning. Kondisi mayat sudah
membengkak dan mengapung diatas air diperkirakan sudah tenggelam lebih kurang 3
hari,” kata Samosir.
Jasad itu pertama kali ditemukan warga setempat bernama
Faisal (29) dan Jaya (53). Temuan itu kemudian dilaporkan kepada Hasbullah Hadi
(40) selaku Kepala Dusun I Tungkusan, Desa Tadukan Raga, yang kemudian
meneruskannya ke pihak kepolisian.
“Sekira pukul 11.30 Wib, kita sudah tiba di lokasi
bersama bersama Kanit Reskrim, Ipda R Gultom untuk melakukan cek dan olah TKP,
dengan bantuan masyarakat setempat,” kata Kapolsek.
Pihak Polsek Talun Kenas kemudian berkoordinasi dengan
Tim Inafis dan Reskrim Polres Deliserdang. “Kita masih melakukan olah TKP dan
mengumpulkan keterangan di sekitar lokasi,” kata Kapolsek.
Terpisah Kasat
Reskrim Polres Deliserdang, AKP Bayu Samara menerangkan, kondisi korban memang
dalam keadaan terikat tali nilon. “Untuk sementara, diduga korban pembunuhan
melihat kondisi korban terikat , namun kami belum masih melakukan penyidikan
identitas korban yang tidak ditemukan .
Selanjutnya, jasad tersebut akan dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan untuk proses otopsi. Sementara Kacuk warga sekitar mengatakan tak mengenal jasad korban. "Sepertinya bukan orang kampung sini itu dihanyut dari hulu sungai kemungkinan," pungkasnya.
BACA JUGA: Mayat Itu Ternyata Jasad Manajer PT Domas
(wan)