ilustrasi (net) |
DELISERDANG- Warga Dusun Enam, Desa
Patumbak Kampung, Kecamatan Patumbak, Deli Serdang, Sumatera Utara menolak keberadaan
makam jenazah otak pelaku pembunuhan satu keluarga di Tanjung Morawa,
Deliserdang. Warga meminta agar makam Agus Hariadi segera dipindahkan, karena
dianggap akan membawa ‘bala’ bagi warga.
Penolakan ini ditandai dengan kedatangan puluhan warga ke tempat pemakaman
umum (TPU) untuk memprotes makam baru yang merupakan makam dari Agus Haridi,
otak pembunuhan sadis Muhajir dan keluarganya.
Salah seorang warga, Saniah mengatakan, puluhan warga ini tolak makam
jenazah otak pelaku pembunuhan sadis satu keluarga dan minta segera dipindahkan
dari desa mereka secepatnya.
“Warga yang mengetahui makam tersebut ternyata jenazah otak pelaku
pembunuhan sadis satu keluarga langsung melakukan protes dengan kepala
lingkungan setempat,” jelasnya dilokasi.
Dikatakannya, jasad Agus Hariadi, otak pelaku pembunuhan sadis satu
keluarga ini dimakamkan pada Selasa siang kemarin dan pemakaman tidak banyak
diketahui oleh warga sekitar, karena pemakaman dilakukan secara tertutup dan
ketika saat hujan deras turun.
“Kita warga merasa tertipu karena sebelumnya informasi yang didapat,
jenazah itu bukanlah Agus,namun esok harinya baru kami mengetahui kalau itu
jenazah pelaku, makanya kami minta agar makam dipindahkan, karena nantinya bisa
membawa bala bagi kami,” ungkapnya kesal. (hendra).