Evaluasi Terbuka Untuk Program Setiap Pramuka Adalah Kantor Berita Digelar di Gedung Kwarnas

Sebarkan:
JAKARTA – Kwarnas Gerakan Pramuka akan mengadakan evaluasi terbuka untuk program Setiap Pramuka Adalah Kantor Berita pada Kamis, 9 Agustus 2018 di Gedung Kwarnas Gerakan Pramuka, Jalan Merdeka Timur nomor 6, Jakarta Pusat, pukul 13.00 – 16.00 WIB. Kegiatan ini terbuka untuk umum.

Tagline “Setiap Pramuka adalah Kantor Berita” dibuat dengan dua tujuan. Pertama, agar setiap Pramuka mempunyai kesadaran sebagai pemilik, pemimpin redaksi, sekaligus wartawan bagi akun media sosialnya masing-masing. Kedua, agar setiap Pamuka mampu menggunakan akun media sosialnya untuk memberitakan kegiatan Pramuka, produk lokal, pemuda berprestasi, pariwisata, kuliner, budaya, potensi daerah, serta membela dan memajukan NKRI. Hal ini kemudian dirumuskan dalam 10 Tugas Pramuka di Media Sosial.

Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka urusan Kominfo, Hariqo Wibawa Satria mengatakan, berdasarkan riset yang dilakukan Kwarnas Gerakan Pramuka tahun 2014 di enam kota, diketahui bahwa masyarakat ingin Pramuka punya kontribusi nyata di internet dengan memproduksi dan menyebarkan konten yang bermanfaat lewat media sosial.

“Sekarang tahun 2018, kita ingin mendapatkan pencerahan kembali dari masyarakat. Evaluasi dari internal maupun eksternal Gerakan Pramuka sama pentingnya. Kita bersyukur karena akan hadir saat evaluasi nanti para pelajar, mahasiswa, akademisi, konsultan, guru, wartawan, pakar komunikasi, komisioner penyiaran Indonesia, pegiat media sosial, pembuat konten, dll,” ujar Hariqo di Jakarta, Rabu (8/8/2018).

Sebagai informasi, Kwarnas Gerakan Pramuka merupakan salah satu organisasi pertama yang membentuk tim siber di Indonesia. Pembentukan tim siber juga diikuti oleh berbagai daerah. Kwarnas terus mendorong anggotanya untuk memproduksi konten dengan melakukan berbagai imbauan, lomba-lomba dan penugasan.

Kampanye Setiap Pramuka adalah Kantor Berita dilakukan di media sosial, dan grup-grup percakapan online Pramuka. Kwarnas sama sekali tidak memasang iklan di radio, koran, atau televisi karena keterbasatan anggaran.

Namun demikian, tagline itu berhasil menginspirasi Pramuka di daerah untuk menggunakannya. Mereka pun mengadakan berbagai pelatihan pembuatan konten dan berbagai lomba yang mendorong Pramuka berubah dari penyebar konten menjadi produsen konten.

Media sosial Kwarnas Gerakan Pramuka juga dikelola dengan serius, yaitu instagram: @gerakanpramuka, @reportergerakanpramuka @postergerakanpramuka; Twitter: @kwarnas; Facebook: Kwartir Nasional Gerakan Pramuka; Youtube: Gerakan Pramuka; dan Website: www.pramuka.or.id. Untuk menampung berbagai tulisan Pramuka dari penjuru tanah air, Kwarnas juga mengembangkan website www.pramukapos.com. Lewat website ini, setiap Pramuka bisa membuat akun dan mengunggah langsung tulisannya.

Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Kominfo, Lusia Adinda Lebu Raya menjelaskan, dukungan dari Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault untuk pemberdayaan Pramuka di media sosial sangat tinggi. Media sosial akan banyak berdampak negatif jika Pramuka tidak produktif membuat konten-konten positif.

Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menjelaskan, Gerakan Pramuka pada tahun 2045 bertekad menjadikan Indonesia juara di segala bidang. "Kami dan banyak kakak-kakak lainnya mungkin sudah tiada pada tahun 2045. Sebelum meninggalkan dunia, kami bertekad melakukan yang terbaik bagi kaum muda Indonesia lewat Gerakan Pramuka,” ungkapnya.

Adhyaksa menambahkan, terdapat ribuan kegiatan Pramuka di seluruh Indonesia setiap minggunya yang diadakan oleh Gerakan Pramuka, dari tingkat ranting atau gugus depan hingga tingkat pusat. Kegiatan tersebut tidak mudah karena umumnya dilaksanakan di luar ruangan.

“Kami beruntung, berkat pendidikan yang diberikan senior-senior Gerakan Pramuka terdahulu, kami memiliki kakak-kakak pembina yang ikhlas meluangkan waktu, pikiran dan tenaga. Tujuannya satu, yaitu membangun NKRI, mengamalkan Pancasila, dan melestarikan lingkungan hidup,” ucapnya.(prmk)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini