 |
| Pembuatan sim |
Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan, AKP MH Sitorus, Kamis (2/8), mengatakan, untuk pelayanan SIM di satuan tugasnya belum bisa terlaksana maksimal, karena, blanko yang didistribusi dari pusat masih kosong.
Sehingga, masyarakat yang akan mengurus SIM, terpaksa diberikan surat resi pengganti SIM. Kekosongan blanko mempengaruhi minat masyarakat untuk membuat SIM di Polres Pelabuhan Belawan.
"Semasa ada blanko, kita bisa melayani pembuatan SIM mencapai 100 hingga 150 orang, tapi sejak blanko kosong, kita hanya menerima pesanan sebanyak 40 hingga 50 orang," terang MH Sitorus.
Dijelaskan orang nomor satu di Satlantas Polres Pelabuhan Belawan ini, kekosongan blanko akan dapat dipenuhi pada bulan September 2018, apabila blanko sudah mereka terima, masyarakat yang memegang resi akan segera diinformasikan.
"Kita biasanya ambil blanko sampai 4000 buah, tapi kita belum tahu, apakah nanti kuota itu tercapai, mudah - mudahan di bulan September, blanko tidak ada masalah lagi, agar masyarakat memperoleh langsung SIM," sebut MH Sitorus.
Harapan perwira berpangkat tiga balok emas ini, masyarakat khususnya di wilayah Polres Pelabuhan Belawan, agar segera membuat SIM, walaupun blanko kosong tidak mengganggu proses pembuatan SIM.
"Bukan berarti karena tidak ada blanko, pelayanan tidak kita lakukan, jadi masyarakat kita harapkan agar datang ke Polres Pelabuhan Belawan untuk membuat SIM, agar memberikan kenyamanan dalam berkendara," ujar MH Sitorus.
Sebelumnya, seorang warga, Anita mengaku sudah membuat SIM, karena kekosongan blanko, dirinya bersyukur adanya pengganti SIM berupa surat resi.
"Kalau saya tidak masalah belum ada blanko, yang penting kita sudah ajukan pembuatan, jadi kalau blanko sudah ada, kita tinggal ambil SIM," kata Anita. (mu-1)
