Tim Pegasus Tembak Tersangka Spesialis Curanmor

Sebarkan:

Pelaku yang ditembak
MEDAN-Tim Penanganan Gangguan Khusus (Pegasus) Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Medan menembak kaki kiri seorang tersangka spesialis pencurian sepedamotor (curanmor) berinisial DS (23) warga Jalan karya Tani, Kecamatan Medan Johor, saat mencoba kabur dan melakukan perlawanan terhadap petugas ketika dilakukan pengembangan.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira SIK dikonfirmasi wartawan, Selasa (5/6) menerangkan, sebelum tersangka tertangkap, awalnya Tim Pegasus pada, Minggu (3/6) sore melakukan patroli dan menyambangi objek-objek vital di wilayah hukum (wilkum) Polrestabes Medan guna mengantisipasi kasus curat, curas dan curanmor (3C).

"Selain 3C, sasaran Tim Pegasus juga melakukan pemeriksaan terhadap sekelompok orang-orang yang sedang berkumpul, serta pemeriksaan kendaraan bermotor yang tak memiliki kelengkapan identitas/surat-surat," ujar Kasat.

Saat di perjalanan/berpatroli lanjut Putu, Tim Pegasus mendapat informasi dari masyarakat yang menyebutkan adanya pelaku curanmor berada di kawasan Jalan Binjai Km 15,5 Sei Semayang, Kecamatan Sunggal. Selanjutnya petugas menindaklanjuti informasi tersebut dengan melakukan penyelidikan di lokasi.

"Setibanya di lokasi, Tim Pegasus berhasil meringkus DS yang sedang menjalankan aksinya mencuri sepedamotor Honda Vario 125 warna Putih BK 2373 AHH, milik Indra Saputra yang diparkirkannya di depan toko pulsa Jalan Binjai Km 15,5 milik korban. Dari saku celana tersangka disita kunci letter T, kunci sepedamotor dan 1 butir peluru senjata api. Saat diinterogasi, tersangka juga mengaku jika sebelumnya telah 6 kali melakukan aksi pencurian sepedamotor bersama seorang rekannya berinisial AG (DPO)," terangnya.


"Lokasi curanmor yang dilakukan tersangka diantaranya di Jalan Eka Rasmi, Komplek Perumahan J-city Johor, Jalan Karya Tani Gang Sepakat, Perumahan Johor Indah Permai I, depan Pajak Johor dan Jalan Karya Wisata (Tiki Gerai Johor 37, dimana aksi pencurian tersebut masuk wilkuk Polsek Delitua," ungkap Kasat.


Lanjut Kasat Reskrim, atas keterangan tersangka, Tim Pegasus melakukan pengembangan dengan membawa tersangka DS untuk menunjukkan dimana keberadaan rekannya, AG. Namun di perjalanan tersangka mencoba kabur dan melakukan perlawanan kepada petugas, sehingga dilakukan tembakan peringatan ke udara, namun tak diindahkan tersangka.


"Karena tak diindahkan, Tim Pegasus akhirnya memberikan tindakan tegas terukur terukur dengan menembak kaki kiri tersangka hingga rubuh. Selanjutnya tersangka dibawa ke RS Bhayangkara Medan guna mendapat perawatan medis. Setelah itu tersangka diboyong ke Mako guna proses pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Kasat. (ma)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini