Tumpukan sejumlah kenderaan bermotor di satu titik badan jalan lintas di Kabupaten Palas. Kondisi arus lalulintas terpantau ramai lancar.
Hingga H+3 musim libur lebaran Hari Raya Idulfitri 1
Syawal 1439H, kondisi dan keadaan arus lalulintas sepanjang jalan lintas yang
menghubungi daerah Kabupaten Padang Lawas (Palas) menuju ke Kabupaten Padang
Lawas Utara (Paluta) terpantau ramai lancar.
Pantauan wartawan, Minggu (17/06/2018) saat melakukan
perjalanan liburan bersama dengan keluarga dari daerah Palas menuju ke Paluta,
jumlah volume kenderaan roda dua hingga kenderaan roda empat ke atas cukup
ramai lancar. Walau terkadang terjadi juga antrian kenderaan bermotor saat
melintas di badan jalan Palas yang rusak parah.
Terpantau juga oleh wartawan sejumlah posko mudik yang
didirikan oleh aparat kepolisian di sepanjang jalan lintas Palas-Paluta, masih
beroperasi aktif. Belum terlihat adanya
truck berbadan besar yang melintasi di jalan lintas kedua daerah Kabupaten di
hari itu.
"Sebenarnya, jarak tempuh dari daerah Palas ke
Paluta sekitar 120 hingga 150 kilometer sampai di Kota Gunung Tua, ibukota
Kabupaten Paluta. Namun, lama perjalanan dengan roda empat hingga memakan waktu
selama tiga jam," ungkap Rijal, satu warga Palas saat bertemu wartawan.
"Lumayan padat jumlah kenderaan yang melintas di
jalan lintas Palas-Paluta hari ini. Selain itu, kondisi badan jalan yang
terbentang mulai daerah Palas sampai perbatasan Paluta cukup sempit,"
tambahnya.
Selain keadaan badan jalan yang sempit dan jumlah volume
kenderaan yang melintasinya cukup banyak, tambahnya, diperparah dengan masih
banyaknya titik kerusakan di sepanjang jalan lintas di Palas, sehingga laju
kenderaan tidak bisa kencang.
"Kecepatannya berkisar 10 hingga 20 km/jam saat
berada di jalan rusak. Kalau di jalan yang sedikit bagus laju kenderaan
bermotor roda empat hanya berkisar 40 hingga 60 km/jam" terangnya.
Senada itu, Riswan Hasibuan satu warga Palas lainnya
menyatakan, sebenarnya, untuk jarak tempuh sepanjang 120-150 kilometer dari
Palas-Paluta dengan kondisi badan jalan yang baik, bisa ditempuh dengan waktu
selama 1 sampai 2 jam saja.
"Memang, karena buruknya kondisi badan jalan lintas
yang ada di daerah Palas, serta sempitnya lebar badan jalan yang ada, membuat
kondisi berkenderaan lebih lama berada di jalan," tambahnya.
Oleh karenanya, warga masyarakat di daerah Kabupaten
Palas sangat berharap besar adanya perhatian yang serius dari pemerintah mulai
dari pemda, pemprovsu hingga pemerintah pusat, agar lebih serius menata dan
memperbaiki infrastruktur badan jalan di daerah Kabupaten Palas.(pls-1)