Penumpang Keluhkan Antrian Panjang di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu

Sebarkan:

Penumpang tujuan luar negeri (LN), mengeluhkan terjadinya antrian panjang di pintu pemeriksaan Security Check Point (SCP) lantai I area keberangkatan international Bandara Kualanamu pada Senin (21/5/2018).

Informasi diperoleh, antrian panjang disebabkan petugas hanya membuka satu pintu pemeriksaan bagi penumpang di area tersebut.

Alhasil, para penumpang baik tujuan Umroh dan ke berbagai negara lain mengalami antrian panjang sehingga membuat ketidaknyamanan.

Amri, salah seorang penumpang tujuan luar negeri mengaku adanya antrian sangat membuat ketidaknyamanan apalagi kondisi pesawatnya sudah hampir terbang.

Herannya, walau kondisinya demikian petugas hanya membuka satu pintu sementara volume penumpang sudah semakin banyak.

"Seolah tidak ada solusi, sudah nampak antrian panjang petugasnya tetap membuat satu pintu, padahal terlihat ada pintu lain tidak digunakan," kesalnya.

Dirinya pun berharap agar pihak terkait segera mencari solusi sehingga saat terjadi antrian panjang penumpang resah dan merasa tidak nyaman karena ketidaksigapan.

"Apalagi kondisi saat ini masuk pada bulan puasa, kalau sempat antrian memakan waktu lama kasihan penumpang yang sudah berusia lanjut, kelelahan menuggu giliran antrian untuk diperiksa," terang Amri.

Lanjut Amri, apalagi sebelumnya mereka sudah melalui beberapa proses area pemeriksaan yang juga mengalami antrian.

"Sebelum ke area ini kita sudah tiga kali menjalani antrian pemeriksaan, di pintu utama SCP Lantai II sewaktu masuk ke terminal, di area counter check in tiket, di security check inpoint area memasuki ruang tunggu serta di area pintu keberangkatan luar negeri ini, jadi hendaknya hal ini tidak terus terjadi dan mohon jadi kajian," tegasnya.

Duty Manajer Bandara Kualanamu Henry L.Tobing menjelaskan, antrian panjang ini terjadi karena ada kendala di area pintu pemeriksaan luar negeri. Dimana satu pintu SCP mengalami gangguan sistem sehingga tidak bisa digunakan.

"Kami mohon maaf atas hal tersebut sehingga mengganggu kenyamanan penumpang khususnya tujuan luar negeri," ujar Henry.

Menurut Henry, pihaknya masih melakukan perbaikan, sedangkan laporan yang diterimanya antrian sudah dapat diatasi petugas dengan baik dan penumpang juga tidak ada lagi yang komplain.

"Petugas sudah dapat mengatasi antrian," pungkasnya. (Manahan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini