Masjid Attaqarrub di Pidie, Aceh: Roboh Karena Gempa 2016, Kini Sudah Dapat Digunakan Kembali

Sebarkan:


Pemerintah telah membangun kembali Masjid At-Taqarrub di Desa Keude, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya yang mengalami rusak berat akibat gempa bumi di Pidie Jaya, Aceh pada 7 Desember 2016 lalu. Rekonstruksi dilakukan sesuai perintah Presiden Joko Widodo.

Presiden Jokowi sendiri datang ke lokasi gempa di Pidie dan Pidie Jaya hingga dua kali untuk memastikan bahwa rekonstruksi dan rehabilitasi gedung dapat dilaksanakan secepat-cepatnya, dan berjalan sesuai dengan harapan dan keinginan masyarakat.

Peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Taqarrub dilakukan Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri PUPR dan Kepala Staf Kepresidenan pada 15 Desember 2016 lalu. Meski dalam tahap penyelesaian akhir, masjid tersebut kini sudah bisa digunakan masyarakat untuk shalat tarawih dan mengerjakan ibadah Ramadan lainnya.

Ratusan jamaah sudah mulai melakukan sholat tarawih hari pertama bulan Ramadan (16/5) lalu di Masjid At Taqarrub. Menteri Basuki mengatakan pembangunan Masjid At-Taqarrub menggunakan desain serupa dari sebelumnya. "Tidak ada desain baru, ini desain awal dari masyarakat," ujarnya.

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan berkomitmen untuk menyelesaikan sebaik-baiknya dan secepat-cepatnya proses rekonstruksi dan rehabilitasi akibat gempa Aceh. “Apalagi masjid yang menjadi sarana ibadah masyarakat sangat dibutuhkan pada bulan Ramadan seperti sekarang ini,” imbuhnya.

Masjid tersebut dibangun di atas tanah seluas 4.635 meter persegi sebanyak 2 lantai diproyeksikan dapat menampung sebanyak kurang lebih dua ribu jamaah. Masjid ini juga dilengkapi dengan lahan parkir yang mampu memuat 90 sepeda motor, 8 mobil, dan 3 bus besar.  Masjid At-Taqarrub merupakan salah satu fasilitas umum yang dibangun oleh Kementerian PUPR pasca gempa di samping 13 bangunan sekolah, madrasah dan pesantren.

Tiga belas sekolah tersebut yakni SDN Masjid Trienggadeng, SDN Tampui, SMPN 4 Tampui, SDN Pulandok Tunong, PAUD Kasih Ibu, SD Malim Dagang, SMK 1 Bandar Baru, SMKN 1 Bandar Dua, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Paru Bandar Baru, SMP 3 Bandar Baru Jiem Jiem, SDN Jiem Jiem, SMPN 2 Panteraja dan SMPN 1 Samalanga, Kabupaten Bireun.(alois)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini