Kondisi Jalan Provinsi Sumatera Utara Llintas Hutaimbaru-Sipiongot tepatnya di daerah Sibalanga, Desa Pagar Gunung, Kecamatan Dolok di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) longsor dan terancam putus.
Peristiwa ini terjadi pada awal Bulan puasa Kamis (17/5/2018) kemarin, dan belum ada upaya perbaikan dari pihak terkait sehingga semakin parah dan mengancam nyawa para pengendara saat melintas di kawasan itu.
Faisal Hasibuan, warga Desa Pagar Gunung mengatakan kepada Wartawan, Selasa (22/5/2018), peristiwa itu terjadi kira-kira seminggu yang lalu saat hujan deras mengguyur daerah itu.
"Kami sangat berharap kepada pihak terkait dalam hal ini dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Gunungtua untuk segera melakukan perbaikan sebelum jalan tersebut putus total," ungkapnya.
Senada dikatakan warga lainnya, Umar Rambe, apabila kondisi ini terus dibiarkan, maka kerusakan semakin melebar mengakibatkan badan jalan akan amblas dan putus total.
"Jalan ini merupakan jalan lintas Provinsi yang banyak dilintasi kendaraan khususnya pada saat hari pekan (Selasa). Bukan hanya kendaraan pribadi yang melalui jalan tersebut, namun angkutan umum juga kerap melintas untuk mengantarkan penumpangnya melalui jalan tersebut," terangnya.
Sementara, Haji Ishak Harahap selaku Ketua Organda Paluta dan juga mantan Anggota DPRD Paluta ini mengaku khawatir dengan kondisi jalan yang nyaris putus tersebut.
Sebagai warga yang setiap hari melalui jalan tersebut bayang-bayang bahaya selalu melintas di pikirannya. Katanya, ia semakin khawatir karena saat ini musim hujan.
Harapannya bersama warga lain kepada dinas terkait agar segera melakukan perbaikan ataupun membuat rambu-rambu sehingga tidak lagi membahayakan warga atau pengguna jalan yang melintas.
"Jangan setelah ada korban baru dilakukan perbaikan. Lebih baik mencegah daripada menunggu ada korban," kata Haji Ishak.
Terpisah, Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Gunungtua belum bisa dimintai tanggapannya terkait kondisi Jalinsum Hutaimbaru-Sipiongot yang longsor dan terancam putus. (GNP)
