Reses Tahap I Tahun 2018, Wakil Ketua DPRD Paluta Kebanjiran Aspirasi Warga

Sebarkan:

Anggota DPRD Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) saat ini sedang melaksanakan kegiatan di luar Gedung atau reses, dalam rangka untuk menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya masing-masing.

Wakil Ketua DPRD Paluta yang juga ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Paluta Basri Harahap melaksanakan kegiatan reses Tahap I tahun 2018 dipusatkan di Desa Batang baruhar julu, Kecamatan Padang Bolak, jumat (6/4/2018) siang hingga menjelang malam.

Basri dalam sambutan awalnya menyampaikan kepada warga yang hadir agar segala usulan dan keluhan keluhan masyarakat terkait program-program Pemkab Paluta di tengah-tengah masyarakat Desa Batang baruhar julu. 

“Saya minta kepada seluruh yang hadir di acara reses ini agar menyampaikan usulan ataupun keluhan euhan terkait program program Pemkab Paluta. Sebagai wakil rakyat, ini adalah kewajiban saya untuk menuntaskannya dan memperjuangkan perealisasian usulan usulan itu," tegasnya. 

Basri dalam kesempatan itu tampak kebanjiran usulan atau aspirasi dari masyarakat desa Datang baruhar julu yang memiliki 4 anak desa dengan jumlah penduduk berkisar seribuan lebih ini. 

Antara lain usulan masyarakat desa Batang baruhar julu dalam reses tersebut yakni, Pengurusan buku nikah gratis, Pengurusan KTP-E, BPJS, usulan bantuan bibit karet dan kelapa sawit, usulan bantuan Pembangunan Masjid di dusun Aek Horsik anak desa Batang Baruahar Julu, usulan pembangunan Air bersih/MCK, teratak bagi 4 kelompok ibu perwiritan dan juga keluhan keluhan program Pemkab Paluta yang kurang memuaskan, seperti data perealisasian penerima raskin yang mereka anggap tidak adil serta perealisasian BSM sekolah juga permasalahan-permasalahan lainnya yang mereka hadapi.

"Seperti penerima bantuan raskin dan BSM di sekolah ada yang tidak wajar, dan ada yang dinilai sangat wajar menerima bantuan itu, tapi tidak terdaftar dan mendapat," ujar salah seorang ibu anggota perwiritan.

Menanggapi hal itu, Kepala Desa Batang Baruhar Julu H.Husin Harahap sempat meminta agar warga tidak menyalahkan dirinya dan perangkat desa terkait warga penerima raskin didesanya, karena menurutnya mereka hanya menjalankan tugas menyalurkan raskin/rastra sesuai data penerima raskin yang mereka terima dari dinas sosial.

"Itu salah satu contoh Pak Basri, saya pun mengakui itu, banyak warga saya yang wajar menerima raskin, tapi tidak ada didaftar sebagai penerima raskin di data yang kami terima dari dinas sosial," jelasnya.

Selain itu H.Darman Hasibuan salah satu warga yang ikut dalam reses itu juga menyampaikan permohonan untuk memperhatikan nasib warga desa Batang Baruhar Julu yang mayoritasnya petani kebun sawit dan kebun karet yakni, agar mendapat bantuan berupa bibit berkualitas dan bantuan pupuk dari Pemkab Paluta. 

Sementara itu, menurut beberapa orang yang menjadi peserta, mereka menyambut baik kegiatan reses yang diadakan oleh pimpinan DPRD Paluta ini, karena dapat menjadi media komunikasi antara DPRD dengan masyarakat, sehingga anggota DPRD akan mengetahui secara langsung berbagai permasalahan yang ada di masyarakatnya.

Basri Harahap dalam tanggapannya terkait aspirasi dan keluhan keluhan masyarakat desa tersebut mengatakan, akan menjadi tugasnya selaku wakil rakyat untuk memperjuangkannya serta akan menjadi kewajibabnnya menuntaskan segudang permasalahan yang disampaikan oleh warga di daerah pemilihannya tersebut. 

Di sela-sela reses, Basri juga sempat menyampaikan informasi bukaan jalan lingkar lebar 24 meter dari desa Sibagasi dan melintasi areal perkebunan masyarakat desa Batang Baruhar Julu dan tembus ke desa Batang Baruhar Jae, jalan Gunung Tua-Langga Payung tepatnya di simpang Sipenggeng. (GNP)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini