Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH didampingi Nasib Sianturi, MSi selaku Kepala Bappeda Kabupaten Karo, mengikuti Rapat terkait Rancangan Implementasi Master Plan Pengembangan Agropolitan di kawasan Danau Toba.
Kawasan tersebut meliputi 8 Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara yakni Tapanuli Utara, Simalungun, Dairi, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat, Samosir dan Kabupaten Karo.
Kegiatan tersebut dimotori oleh R.E Foundation, Kamis (5/4/2018) sekira pukul 13.00 wib di Kantor Jurnal Pemerintahan, Komplek Millenium Square, Jalan Kapten Muslim No.8 Medan.
Dr.R.E Nainggolan dalam rapat itu mengatakan ada 2 hal yang akan dibahas yaitu Paparan tentang usul proyek/kegiatan pengembangan Agropolitan pada 8 Kabupaten untuk TA 2018 hingga 2022 dan kesepakatan rencana audensi dengan Menteri Bappenas, Menteri Pertanian dan Menteri PDT di Jakarta.
“Penyusunan masterplan pengembangan agropolitan Danau toba tidak hanya mengandalkan Danau sebagai objek wisata tetapi bagaimana mengembangkan lahan pertanian secara modern supaya petani tidak di anak tirikan," ujar R.E Nainggolan.
Ditambahkannya, strategi pengembangan kawasan agropolitan tersebut melalui OPOP (One Pilace One Product).
"Konsep pengembangan harus mampu membangun dan mengembangkan mulai dari industri perbenihan sampai industri pengolahan dan diharapkan daerah bisa membuat 3 komoditi skala prioritas dan bagaimana pengembangan jaringan kerjasama antar daerah pengelolaan kawasan agropolitan," katanya.
Sementara, Bupati Karo Terkelin Brahmana mengatakan, apa yang diperbuat R.E Nainggolan saat ini, yang peduli terhadap Kabupaten sekitar kawasan Danau Toba, dan program -program yang direncanakan, Pemkab Karo sangat mendukung.
"Pasalnya akan membantu Kabupaten Karo, baik dalam sektor Parawisata, Pertanian dan Infrastruktur. Semuanya jelas akan berdampak positif dalam perkembangan ekonomi, jika kegiatan pengembangan Agropolitan akan nyata, sebab proyek-proyek besar akan tersedot anggarannya dari pusat, dan mengalir ke delapan Kabupaten sekawasan Danau Toba," katanya.
Ditambahkannya lagi, dengan bergulirnya dana dari pusat, untuk pembangunan Agropolitan, sudah pasti Kabupaten Karo akan mencicipi kue pembangunan, begitu juga daerah Kabupaten lainnya.
"Na, ini yang kita kejar terus dalam Rapat, dimana rencana ke Bappenas di Jakarta sesuai kesepakatan bersama akan dilakukan (12/4/2018). Semoga Kabupaten Karo tidak ketinggalan saat tiba anggaran pusat dikucurkan kepada 8 kabupaten sekawasan Danau Toba, nanti," ujarnya.
Hadir juga dalam rapat tersebut, Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjar Nahor, Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga, Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus, Sekda Dairi Sebastianus Tinambunan, Bappedasu Ir H.Imran MSi, Bappeda Phakpak Bharat Jalan Berutu, S.Pd, MM dan Bappeda Samosir James Silaban SH. (Marko)
