BINJAI - Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian
Perdagangan dan Tenaga Kerja Kota Binjai Hotlan Jaya Sitorus, SH menemukan
sejumlah makanan kaleng yang sudah habis limit atau lewat exspirednya saat
melakukan sidak beberapa waktu lalu di sejumlah Pasar Modern yang ada di Kota
Binjai. Hal itu diungkapkanya saat dikonfirmasi di ruangan kerjanya, Kamis (29/3/2018).
Hotlan Menjelaskan Sidak (Inspeksi Mendadak) dilakukan
bertujuan untuk mengantisipasi makanan kaleng kadaluarsa yang mengandung
bakteri dan berbahaya bagi kesehatan.
Sidak dilakukan di Pasar tavip, Asia King, Suzuya, Binjai
Super Mall dan 2 Indomaret di Binjai
Utara. Dari Sidak yang dilakukan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Tenaga
Kerja Kota Binjai menemukan 2 Daging
sapi dalam kemasan kaleng dengan merek berbeda yang sudah kadaluarsa atau
exspired.
"Kami kan Sidak tanggal 26 kami liat di lebelnya
exspired tanggal 24 bulan 3. Kami temukan daging sapi ukuran kaleng kecil merek
Makarel sudah exspired di Hypermat Binjai Super Mall," kata Hotlan.
Hotlan juga mengatakan pihaknya akan kembali melakukan
Sidak gabungan untuk memantau makanan dan minuman kaleng yang sudah kadaluarsa
atau Exspired di Pasar Tradisional dan Modren di Kota Binjai.
"Kami akan segera buat eksen lagi secara tiba-tiba,
seandainya ada temuan lagi kita sanksi sesuai peraturan undang undang dan akan
menutup usaha," jelasnya.
Ketika ditanya terkait Ikan Kaleng yang sudah berulat dan telur palsu yang saat ini ditemukan di sejumlah daerah Hotlan menjelaskan kalau
dari hasil sidak yang dilakukan belum ada temuan tersebut.
"Untuk ikan kaleng yang sudah berulat dan telur
palsu belum ada temuan sampai sejauh ini," tandasnya. (Ismail)
