Ketua GNPF MUI : Valentine Tidak Pernah Ada Dalam Ajaran Islam

Sebarkan:

Bagi sebagian warga ataupun remaja, tanggal 14 Februari merupakan hari yang ditunggu dan bermakna, khususnya bagi sebagian remaja yang sedang di mabuk asmara.

Di tanggal tersebut, mereka biasa menyebutnya dengan hari Valentine atau hari kasih sayang. Namun, bagi umat muslim, hari Valentine tersebut tidak pernah ada dan juga tidak ada di dalam ajaran Agama Islam.

Pernyataan tersebut di atas diungkapkan oleh Ketua GNPF MUI Kota Binjai, Sanni Abdul Fattah.

Menurutnya, Hari Valentine adalah budaya orang orang di luar Agama Islam.

"Menurut sepengetahuan Kami, tidak ada satu pun dari para Ulama Kaum Muslimin yang membolehkan ikut merayakan hari Valentine," tegas ustadz yang selalu menyerukan dan menolak ajaran ajaran yang dilarang oleh Agama Islam, Rabu (14/2/2018).

Untuk itu, lanjut Sanni, pihaknya menyeru kepada seluruh Ummat Islam, untuk tidak ikut-ikutan dalam merayakan atau memeriahkan maupun memperingati hari yang dilarang, bahkan diharamkan oleh seluruh Ulama dan Ummat Islam.

"Kami dari GNPF Ulama Kota Binjai, menganggap bahwa merayakan hari Valentine adalah HARAM. Menurut kami, bahwa hari Valentine adalah Hari Zina Internasional," tegas Sanni Abdul Fattah. 

Untuk itu, lanjutnya, dia menghimbau agar jangan ada satu pun dari Kaum Muslimin yang ikut merayakan hari Valentine, karena hari Valentine bukan bagian dalam Islam. (Ismail)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini