Dana Awal Kampanye Paslon Gubsu, Eramas Rp 8 Milyar, Djoss Rp 100 Juta

Sebarkan:


Dua pasangan (paslon) Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut periode 2018-2023 telah menyerahkan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) Pilkada Sumut 2018.

Sesuai rilis yang diterima, pasangan nomor urut satu, Edy Rahmayadi - Musa Rajeckshah alias Ijeck (Eramas), menyerahkan LADK senilai Rp 8 miliar dan pasangan nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat - Sihar Sitorus (Djoss), menyampaikan LADK senilai Rp Rp 100 juta.

Komisioner KPU Sumut Benget Silitonga mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan tersebut.

"Kami sudah terima laporannya dan sudah diumumkan di website KPU Sumut," ujar Benget Silitonga, Kamis (15/2/2018).

Kata Benget, berdasarkan hasil rapat KPU Sumut, pasangan calon diberi batasan anggaran dana kampanye.

"Anggaran maksimal untuk kampanye pasangan calon dipatok senilai Rp 83 miliar," katanya.

Menurut informasi, pada hari pertama masa kampanye, Paslon nomor urut 1 Eramas meninjau sejumlah pasar tradisional di Kota Medan.

Edy Rahmayadi ke Pasar Petisah, sementara Ijeck ke Pasar MMTC Jalan Pancing. 

Sementara, paslon nomor urut 2 Djoss memilih berziarah ke makam pahlawan dan makam mantan Gubernur Sumatera Utara.

Pasangan Djoss memulai ziarahnya di Makam Mantan Gubernur Sumatera Utara, Tengku Rizal Nurdin yang berlokasi di Kompleks Pemakaman Masjid Raya Kota Medan.

Selain itu, keduanya juga melakukan jiarah ke makam keluarga-keluarga Sultan yang juga dimakamkan di kompleks Pemakaman Masjid Raya.

Setelah berziarah di lokasi Pemakaman Masjid Raya, Djarot dan Sihar pun menuju Makam Pahlawan di Jalan SM Raja, untuk berziarah ke makam mantan Gubernur Sumut lainnya, Marahalim Harahap dan Raja Inal Siregar. (Ril)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini