Deliserdang - Selama libur Natal Tahun 2017 dan Tahun Baru 2018, tercatat Bandara Kualanamu melayani 10.041.568 penumpang naik sekira 12.3 persen dibanding tahun 2016 lalu yang hanya 8.940.897 penumpang.
Hal ini disampaikan Eksekutif General Manager (EGM) PT Angkasa Pura (AP) II Arif Darmawan melaui Manager Humas Wisnu Budi Setianto pada Senin (8/1) disela penutupan Posko Natal Tahun 2016 dan Taun Baru 2018.
Menurutnya jumlah itu diprediksi akan naik ditahun 2018, hal ini melihat animo masyarakat yang menggunakan jalur udara semakin hari semakin padat apa lagi melihat penumpang Natal dan Tahun Baru ini. Selain lebih nyaman, waktu yang dibutuhkan relatif singkat dibanding menggunakan jalur angkutan lain.
Lanjut Wisnu, kedepan pihaknya terus berupaya melakukan pembenahan disegala lini khususnya bidang pelayanan. Alhasil tahun 2018 pengguna jasa di Bandara Kualanamu nantinya lebih merasa aman dan yamanan.
Terkait posko Natal dan Tahun Baru 2018 di Bandara Kualanamu. Menurutnya akan berakhir pada Senin (8/1) sampai pada pukul 23.59 wib. Hal ini sesuai dengan arah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Direksi PT Angkasa Pura II (Persero). "Berlangsung selama 22 hari, dibuka sejak tanggal 18 Desember 2017 sampai Senin,(8/1) 2018,” terang Wisnu.
Pada H+6 libur Natal dan Tahun Baru, jumlah penumpang mencapai 669.701 orang mengalami kenaikan sebesar 9,30 persen dibanding tahun lalu sejumlah 613.232 penumpang.
Sejumlah counter tiket dan pintu masuk keberangkatan baik domestik dan internasional masih terlihat padat ramai karena puncak arus mudik. Antrian penumpang juga masih terlihat dibeberapa titik tertentu, kondisi ini akan berlangsung hingga malam, karena hari libur Natal dan Tahun Baru serta liburan sekolah berakhir.(walsa)
