Bocah 11 Tahun di Paluta Ini Menderita Penyakit Kulit Aneh

Sebarkan:

Kesedihan dialami oleh bocah 11 tahun, anak dari Ayah bernama Jinalis Pasaribu dan ibu bernama Siti Maryam, warga Desa Kosik Putih, Kecamatan Simangambat Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta). 

Anak ini mengalami penyakit kulit yang aneh. Penyakit kulitnya sudah diderita sejak 5 bulan yang lalu.

Sebelumnya, hingga usia 11 tahun kondisi badan Aulia Hafiza Hana Pasaribu, murid SD 102060 kelas 5 SD Desa Kosik Putih ini belum sehat normal dan dalam kurun waktu selama 5 bulan ini, diduga tidak mendapatkan perawatan medis setempat yakni puskesmas kosik putih, Namun pada suatu hari, bocah mengalami sakit kaki jari terputus kiri kanan.

Setelah itu, timbullah keanehan di kulitnya itu. “Kulitnya seperti tumbuh jamur di bekas luka dan warnanya hijau dan merah”  terpaksa di larikan ke rumah sakit umum Gunungtua berselang 3 jam pihak medis menyarankan agar di rujuk ke RSUD adam malik medan. hal itu di sampaikan Anggota DPRD Paluta Panggana Siregar saat di jumpai wartawan di RSUD Gunungtua, Aekharuaya, Selasa (9/1/2018).

Lebih lanjut, dikatakan Panggana, dirinya pribadi yang membawa anak itu ke RSUD Gunungtua Aekharuaya, melihat situasi kondisi bocah ini kita sangat terharu, "Kebetulan saya putra daerah Kecamatan Simangambat," tukasnya. 

Ditambahkannya, panggana sempat emosi sejenak melihat pihak medis terdekat yakni Puskesmas Kosik Putih Kecamatan Simangambat tidak diduga tidak ada reapon pihak medis padahal beberapakali disampaikan pihak keluarga bocah ini.

Pihak rumah sakit juga, kata panggana, mengaku tidak tahu nama penyakit itu dan kebingungan untuk mengatasinya. Hingga terpaksa di rujuk ke RSUD Adam Malik Medan.

Sementara itu, pihak keluarga sempat kewalahan dengan membawa bocah ke RSUD. Akan tetapi karena ketidak siapan keuangan keluarga, kata panggana  anak ini harus di bawa ke RSUD gunungtua Aekharuaya

“Kami sudah melakukan upaya dengan berbagai cara seperti kepada masyarakat khususnya Paluta agar kiranya mendoakan maupun membantu anak tersebut,” kata panggana.

Sementara itu Ayah Bocah Jonalis Pasaribu bersama ibunya Siti maryam saat di temui di RSUD Gunungtua Aekharuaya mengatakan keluarga tabah dan sabar dan selalu berdoa kepada Allah SWT agar anak mereka sehat kembali.(gnp) 
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini