KPU Palas Turun ke Desa Kosong PPS

Sebarkan:

Komisioner Divisi SDM dan Parmas, Amran Pulungan




KPU Kabupaten Padang Lawas (Palas) telah mengumumkan calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang lolos seleksi ujian tertulis sebanyak 847 orang meliputi 303 ditambah 1 Kelurahan se-Kabupaten Palas, pada Senin (6/11/2017) malam lalu. Dari sebanyak 1.647 peserta yang ikut seleksi ujian tertulis, sebanyak 800 orang dinyatakan gugur atau tidak lolos karena nilainya rendah.

Melalui Komisioner Divisi SDM dan Parmas, Amran Pulungan, Ketua KPU Palas, Syarifuddin Daulay, kepada wartawan, Kamis (9/11/2017) mengatakan, masih terdapat 34 desa lagi di Palas, yang kosong personel PPS, karena tidak ada pendaftarnya. Sehingga dibutuhkan sebanyak 65 orang PPS lagi untuk direkrut secara langsung oleh KPU.

"Untuk mengisi kekosongan tersebut, KPU akan turun langsung ke desa dengan melibatkan PPK yang baru dilantik, untuk menghunjuk secara langsung petugas PPS-nya. Tentunya tetap berkordinasi dengan kepala desa, " terangnya.

Disebutkannya, jumlah kebutuhan petugas PPS untuk Kabupaten Palas dalam rangka penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut 2018 mendatang sebanyak 912 orang PPS.

Adapun desa yang sama sekali tidak ada calon PPS sebanyak 13 desa, yakni di Kecamatan Sosa sebanyak 5 desa, Kecamatan Hutaraja Tinggi 4 desa, Kecamatan Huristak, Batang Lubu Sutam, Barumun Tengah dan Ulu Barumun masing-masing 1 desa.

"Sedangkan, desa yang masih kurang personel PPS-nya, terdapat di 21 desa lagi. Dijadwalkan, pada 11 nopember seluruh petugas PPS Se-Palas sudah rampung, sehingga bisa dilakukan pelantikan PPS," tutupnya.(pls-1)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini