Aksi kawanan begal tergolong sadis dan nekad kembali terjadi Kota Medan. Kali ini, kawanan begal melukai Supriyanto (45), warga Dusun IX, Desa Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan. Korban hanya bisa terbaring lemah menahan rasa sakit di RS Tingkat II Putri Hijau Kesdam I/BB, Jalan Putri Hijau, Medan, Jumat (6/10/2017). Tak hanya itu, korban harus mendapatkan perawatan intensif akibat dilukai kawanan begal yang berjumlah empat orang tersebut.
"Mereka ada empat orang, memukul kepala dan badan saya. Mereka juga mengambil sepeda motor saya," kata Supriyanto.
Dalam menindak kawanan begal, pihak kepolisian Polda Sumut dan jajarannya tidak segan-segan memberikan tindakan tegas menembak mati kawanan begal. Tidak hanya itu, pihak kepolisian Polda Sumut dan jajarannya sudah banyak menembak mati kawanan begal. Tindakan tegas menembak mati itu ternyata tak dihiraukan kawanan begal dan ini terlihat Supriyanto yang menjadi korban kawanan begal.
"Kejadiannya terjadk Kamis (06/07/2017) dinihari pukul 00.30 WIB saat saya lewat di kawasan Jalan Hamparan Perak jalan pulang menuju arah Martubung. Saya saat itu baru pulang kerja dan mau pulang ke rumah," beber Supriyanto.
Supriyanto menuturkan, tiba-tiba empat kawanan begal itu dari arah belakang datang dan memukul badan dan kepalanya saat itu juga. Tak hanya itu, jelas Supriyanto, kawana begal juga menendang dirinya dan langsung membawa kabur sepeda motor miliknya serta meninggalkan dirinya begitu saja dengan luka-luka dibadannya.
"Saat itu, saya juga sempat melawan untuk mempertahankan sepeda motor saya tapi saya saat itu diserang empat begal itu secara bertubi-tubi dan menginjak-injak saya," ujarnya.
Akibat kejadian tersebut, korban kehilangan sepeda motor miliknya dan barang berharga miliknya yakni 1 unit hp dan dompet miliknya. "Kepala saya mengalami jahitan sepanjang 4 Cm dengan jahitan sebanyak 15 jahitan. Kejadiannya sudah dilaporkan keluarga saya ke kantor kepolisian," jelasnya.
Sementara itu, Kepala RS Tingkat II Putri Hijau Kesdam I/BB, Kolonel CKM dr Farham Abdullah mengatakan, korban mendapat perawatan intensif karena mengalami luka serius dan juga mendapat trauma. "Korban saat ini dalam tahap pemulihan akibat lukanya," bebernya.
Terkait kejadian tersebut, Kapolres KP3 Pelabuhan Belawan, AKBP Yemmi Mendagi SIK, pihaknya belum menerima informasi tersebut. "Tanda laporannya ada pak ?," jawabnya.
Hal senada juga diucapkan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting SH mengatakan, ia belum mengetahui informasi tersebut. "Saya cek dulu. Mohon maaf baru balas karena tadi sedang ada giat di Sibolangit," pungkasnya. (jh siahaan)
