Personel Sat Sabhara Tidak Ada Surat Tilang Lagi

Sebarkan:



Suasana arus lalu lintas (Lalin) di Kota Medan malam hari terlihat sudah tidak tertib lagi. Pasalnya, personel Sat Sabhara Polrestabes Medan tidak melakukan razia rutin malam hari hingga dinihari seperti sebelum-sebelumnya. Hal ini terlihat banyaknya masyarakat Kota Medan yang melanggar arus lalin.

Amatan metro-online.co, dibeberapa ruas jalanan di Kota Medan seperti di Jalan Gajah Mada, Tugu Air Mancur Jalan Gatot Subroto, Jalan Williem Iskandar, Jalan SM Raja/Jalan Juanda, Jalan S Parman, Jalan Gaperta, Simpang Pajak Sei Sikambing, mulai malam hari hingga dinihari terlihat masyarakat Kota Medan melanggar marka jalan dan arus lalu lintas. Hal tersebut dikarenakan malam hari hingga dinihari tidak terlihat personel Sat Sabhara Polrestabes Medan melakukan patroli rutin hingga dinihari.

Pada saat Kapolrestabes Medan dipimpin Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SH SIK MH, personel Unit PRC Sat Sabhara Polrestabes Medan mengendarai sepeda motor Trail dan mobil terlihat bersiaga hingga dinihari di beberapa titik ruas jalanan Kota Medan. Selain patroli dan razia rutin, hal tersebut juga mempersempit ruang gerak pelaku tindak kejahatan Curas, Curanmor dan Curat (3C). Namun, Unit PRC saat ini tidak ada lagi karena sudah diganti.

"Pada saat Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SH SIK MH, memang ada Unit PRC tapi sekarang sudah diganti dengan Unit Turjawali. Personel Sat Sabhara Polrestabes Medan tetap melakukan razia dan patroli malam hari," kata Kasat Sabhara Polrestabes Medan, AKBP Fadris Sangun SH SIK, via telepon selulernya, Minggu siang (10/9/2017).

Disinggung keberadaan personel malam hari, Fadris Sangun mengaku, personel Sat Sabhara Polrestabes Medan setiap malam memang ada bersiaga dan patroli. "Untuk personel yang mengendarai sepeda motor Trail, sudah digantikan menjadi Unit Rainmas. Patroli dan razia juga melibatkan personel yang mengendarai mobil," jelasnya.

Unit PRC dimasa Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SH SIK MH, ada tiga Kasubnit yakni Aiptu Edwuard Sembiring, Aiptu Adi Susanto dan Ipda Mustofa, Fadris Sangun mengatakan, ketiga Kasubnit tersebut masih tetap ada. "Jika personel yang ada di Sat Sabhara Polrestabes diberdayakan, kita kewalahan karena personel di Sat Sabhara Polrestabes Medan tidak banyak. Kita kekurangan personel. Bintata Remaja (Baja) itu hanya penitipan saja di Sat Sabhara Polrestabes Medan dan belum ditempatkan," ujarnya.

Terkait personel Sat Sabhara Polrestabes Medan yang memiliki Surat Tilang untuk pengendara yang melakukan pelanggaran, tegas Fadris Sangun, saat ini Sat Sabhara Polrestabes Medan tidak ada diberikan Surat Tilang. Fadris Sangun menuturkan, jika personel melihat pelanggaran lalin dan marka yang dilakukan masyarakat hanya diberikan teguran secara lisan karena tidak ada Surat Tilang. "Jika pun ada yang memiliki Surat Tilang, itu pun tinggal sisa-sisa saja yang belum habis. Sebab, personel saat ini tidak ada diberikan Surat Tilang," pungkasnya. (jh siahaan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini