Dituduh Sebar Teror, Walikota Langsa Merasa Difitnah

Sebarkan:



Walikota Langsa Usman Abdullah SE sesalkan berita fitnah tentang dirinya di sejumlah media sosial, hal itu disampaikannya ketika membuka Muscab II Ormas Pemuda Pancasila Kota Langsa di Gedung Pertemuan Cakra Donya, Selasa 12 September 2017.

Kendati fitnah yang menghujad dirinya itu disejumlah media sosial sejauh ini dirinya tidak serta merta menanggapi serius, hal dimaksud terpulang kepada Allah, katanya.
Menurut Walikota Langsa semula dirinya sangat terhenyuh ketika melihat pemandangan pembantaian yang sangat kejam dan mengerikan sebagai gambaran kekejaman militer Myanmar terhadap suku Rohingya.

Penyiksaan terhadap suku rohingya yang dibunuh secara keji tanpa ber-prikemanusiaan malah ada yang dimultilasi termasuk pembunuhan terhadap anak-anak.

Kemudian berkenaan dengan itu dirinya menerima gambar kekejaman di WA miliknya, selanjutnya gambar kekejaman tadi itu dikirimnya kebeberpa teman, dengan maksud menggugah hati mereka ketika melihat kekejaman yang seharusnya tidak boleh dilakukan.

Malah gambar yang diser keteman-temannya itu disalah tafsirkan, kemudian tersebarlah berita fitnah terhadap dirinya, seolah gambar yang dikirimnya itu menggambarkan kekejaman untuk menakut-nakuti.

Begitupun dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada kebenaran. sejauh ini belum ada niat bagi penyebar fitnah itu dibawa keranah hukum, pungkas Walikota.
demikian hal itu disampaikan Walikota Langsa Usman Abdullah disela kata sambutan sekaligus membuka acara Muscab II Ormas Pemuda Pancasila Kota Langsa.

Seperti diberitakan beberapa media, Walikota Langsa Usman Abdullah SE, alias Toke Seum saat ini menjadi perbincangan Hangat di kalangan Wartawan dan LSM di kota Langsa, Pasalnya Senin 11/09/2017 Usman alias Toke Suem telah mengirimkan sebuah video kekerasan dan Pembantaian yang cukup mengerikan kepada Whats App salah seorang Wartawan di kota Langsa.

Menurut Wira Wartawan media Online Beritanya.info saat menerima video Tersebut mengaku Terkejut dan terheran,Apa maksud dan tujuan orang Nomor satu di kota langsa ini mengirimkan video tersebut.

"Ya... awalnya saya terkejut saat melihat Video itu, setelah saya lihat kekejaman dan pembantaian seseorang tanpa Pri kemanusiaan kemudian korban tersebut di sembelih, menjadikan pertanyaan di dalam diri saya, Apakah maksud dari walikota ini, menakut-nakuti saya atau meneror saya karna belakangan saya memang banyak menulis berita tentang kebobrokan pekerjaan di dinas-dinas kota Langsa, dan dugaan banyaknya penguapan dana yang tidak jelas kemana arahnya," ujarnya.

"Saya mengkritisi dan menulis berita,memang kenyataan dan saya lihat sendiri kejadiannya di lapangan, apa karna "Beliau" merasa terganggu dengan pemberitaan saya, lantas dengan cara itu meneror saya, dan apakah di benarkan orang yang harusnya menjadi panutan masyarakat mengirimkan atau menyebar luaskan video kekerasan yg sangat-sangat tidak pantas di tonton dan tidak manusiawai tersebut kepada warganya?? "Lanjut wira.

Namun saat wira menanyakan via Whats app, Apa maksud bapak mengirimkan video itu, Usman Alias Toke menjawab : "enggak ada apa-apa, untuk diketahui aja bahwa Spesies yang paling jahat dan Kejam mengerikan tanpa ampun itu yang mendiami planet Bumi ini adalah jenis Manusia walaupun hanya se gelintir saja."

Kemudian Wira lanjut menimpali "iya tapikan itu tidak baik toke (panggilan usman-red), kalau seperti itu yang dikirimkan itu tidak baik, apalagi bapak sebagai seorang pemimpin" lalu sambil tertawa usman menjawab : "Ha ha haa , sekian orang yang saya kirim cuma bapak muslim yang bilang demikian tapi itu hal biasa orang punya sudut pandang masing-masing untuk menilai sesuatu." (red)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini