60 Pegawai LP Lubukpakam Dites Urine Mendadak

Sebarkan:



Untuk membersihkan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Lubukpakam dari peredaran narkoba maupun mengantisipasi keterlibatan oknum sipir penjara, 60 dari 70 pegawai melakukan test urine mendadak pada Jumat (16/6).

Informasi diperoleh, agar seluruh pegawai Lapas Lubuk Pakam hadir, maka pengumuman apel siaga dari Divisi Pemasyarakatan ditempelkan di kantor Lapas Kelas II B Lubuk Pakam.

Membaca pengumuman itu, maka seluruh pegawai Lapas pun hadir. Namun dari 70 pegawai yang hadir hanya 60 saja karena 10 pegawai ada yang cuti, sakit dan lepas dinas.

Setelah seluruh pegawai berkumpul, maka Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Deliserdang langsung masuk ke dalam Lapas Lubukpakam. Melihat kehadiran BNNK Deliserdang itu pegawai Lapas pun sudah mengira bakal dilakukan test urine.

Perkiraan pegawai Lapas tak meleset. Karena setelah apel, seluruh pegawai dikumpulkan. Satu persatu pegawai Lapas Lubukpakam diberikan tabung untuk menampung urine. Saat berada di toilet, pegawai Lapas dikawal oleh petugas BNNK Deliserdang. Namun belum diketahui hasil test urine tersebut.

Kalapas Lubukpakam Enget Prayer Manik Amd.IP SH MH didampingi Kepala Keamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Sangapta Surbakti kepada wartawan menerangkan, test urine ini dijadwalkan secara rahasia. "Hasilnya belum kita ketahui. Nanti pihak BNNK Deliserdang memberikan hasilnya kepada kita," tegasnya.(walsa)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini