Untuk kedua kalinya Force Commander Civil Military Coordination (FC Cimic) Unit melaksanakan CIMIC Induction Training atau penataran CIMIC bagi personel UNIFIL. Penataran CIMIC diselenggarakan pertama kali oleh Satgas CIMIC Unit XXXI-G pada bulan Januari 2017 yang merupakan salah satu tugas pokok FC Cimic Unit. Kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan awal bagi personel yang baru bergabung pada misi UNIFIL di Lebanon khususnya bagi personel S5/9 (Staf CIMIC) batalion dan juga personel di sektor yang membidangi kegiatan CIMIC yang diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 22 s.d. 24 Mei 2017 di CR (Conference Room) 2 Markas Besar UNIFIL Naqoura Lebanon, Rabu (24/5/2017).
Kegiatan ini diikuti oleh 23 peserta yang berasal dari 8 batalion dan sektor. Yang membuat istimewa pada penataran kedua ini adalah bukan hanya dibuka secara resmi oleh Chief of Staff (COS) Brigadir Jenderal Pierre Liot De Nortbecourt, namun juga petatar bukan hanya dari personel militer UNIFIL, melainkan terdapat personel dari UNDP, UNHCR dan WFP. Selain sebagai petatar, masing-masing organisasi ini juga memberikan materi pelalajaran tentang organisasinya, apa yang mereka laksanakan dan bagaimana koordinasi pelaksanaan tugas di lapangan. Hal ini menarik dan penting karena organisasi PBB tersebut juga melaksanakan kegiatan di wilayah area operasi UNIFIL.
Pada kesempatan pembukaan pelatihan CIMIC ini, COS Brigadir Jenderal Pierre Liot De Nortbecourt yang berkebangsaan Perancis menyampaikan pentingnya kegiatan ini bagi para personel baru yang melaksanakan tugas CIMIC. Keberhasilan UNIFIL dalam melaksanakan mandat resolusi DK PBB 1701 tidak terlepas dari keberhasilan pelaksanaan kegiatan CIMIC di lapangan. Oleh karena itu diperlukan personel CIMIC yang profesional dan benar benar memahami pelaksanaan tugas serta mampu memenangkan hati dan pikiran masyarakat Lebanon. Diakhir sambutan beliau menyampaikan selamat dan sukses dalam melaksanakan tugas di UNIFIL. Acara dilanjutkan foto bersama COS dan J9/CIMIC Chief Kolonel Asha Bahadur Tamang Ph.D dengan seluruh peserta dan instruktur penataran CIMIC.
Selama tiga hari para peserta dibekali dengan pengetahuan tentang sistem pemerintahan di Lebanon, Village assessment, Gender, sistem pelaporan, CIMIC data base serta pengetahuan tentang UNDP, UNHCR dan WFP. Diharapkan dengan pembekalan ini akan lebih membuka wawasan dan pengetahuan para peserta serta meningkatkan koordinasi dan kerjasama bukan hanya antar personel UNIFIL namun juga dengan organisasi PBB lain yang melaksanakan kegiatan mereka di daerah operasi UNIFIL.
Penataran ini diakhiri dengan penutupan secara langsung oleh Komandan Satgas CIMIC XXXI-G, Mayor Arh Choirul Huda, S.Sos, M.I.Pol, M.Tr (Han). Dalam sambutan penutupan penataran ini, Dansatgas CIMIC mengharapkan adanya koordinasi dan kerjasama bagi seluruh personel UNIFIL yang melaksanakan kegiatan CIMIC di lapangan. Tanpa adanya koordinasi yang melekat, akan dapat mengakibatkan inefisiensi dan ketidakefektifan pelaksanaan kegiatan CIMIC di lapangan. Hal ini akan berpengaruh terhadap keberhasilan pelaksanaan tugas pokok sesuai dengan mandat resolusi DK PBB 1701. Setelah acara penutupan dilanjutkan dengan pemberian ucapan selamat serta pembagian sertifikat bagi seluruh peserta penataran.(puspen)
