Jadi Kurir, Mahasiswa Asal Aceh Ini Diciduk

Sebarkan:
Jadi Kurir, Mahasiswa Asal Aceh Diciduk



Meski petugas kepolisian dan BNN, terus mengungkap peredaran narkoba, namun barang haram ini tetap saja beredar dilapangan. Baik pengguna, kurir serta bandarpun tumbuh bak jamur dimusim penghujan.


Seperti penangkapan yang dilakukan pihak Kepolisian Polres Langkat. Tim yang melakukan penghadangan (Razia) didepan pos lalu lintas Bukit Satu, Kelurahan Tangkahan Durian, Kecamatan Berandan Barat, Kamis (5/9) sekitar pukul 06.00 WIB, mengamankan seorang kurir.


Adalah Roiyani (21) warga Dusun Cut Meurubo, Desa Serba Jaman Tunong, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Dari pria yang masih tercatat sebagai mahasiswa ini diamankan barang bukti sabu sekitar 400 gram.


Penangkapan sendiri beradasrkan info dari masyarakat. Saat itu petugas mendapatkan info jika salah satu penumpang mobil bus Putra Pelangi No. Plat BL 7524 AA, dari aceh menuju medan membawa Narkotika Jenis sabu.


Selanjutnya berkordinasi dengan satuan Lalu lintas yg berada di Pos bukit satu, sekira Pkl 06.00 Wib Bus tersebut di hentikan. Setelah dilakukan pemeriksaan pada seorang laki-laki yang duduk di bangku no. 06. Ditemukan barang bukti sabu dan tersangka langsung diamankan.


Kepada petugas Roiyani mengakui, kalau dirinya hanya disuruh mengantar ke Tandam. "Pengakuan dia gitu, nanti kata dia ada yg jumpai di masjid daerah tandam, perbatasan Langkat-Binjai," kata Kasat Narkoba AKP Supriyadi Yantoto, saat dihubungi via selular.


Namun demikian, aku Kasat, pihaknya masih terus mendalami keterangan tersangka. Dengan melakukan pemeriksaan secara intensif. "Masih kita dalami, nanti kita beri keterangan perkembangannya," tegas dia. (lkt-1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini