Jenazah Bocah Ini Telantar 2 Jam di RSUD Paluta

Sebarkan:

Jenazah seorang anak remaja laki laki berinisial RJ (17) warga Lingkungan III kelurahan pasar gunung tua kecamatan Padang bolak Terlantar selama 2 jam  di ruangan HCU RSUD kabupaten Padang Lawas utara (Paluta) di Desa Aek haruaya kecamatan Portibi, Minggu 3 September 2017.

Ibu almarhum J.Dalimunthe ketika masih mendampingi Almarhum di RSUD Paluta mengatakan anaknya menghembuskan nafas terakhir sekitar jam 13.00 WIB di ruangan HCU karena tidak adanya ambulan dirumah sakit sehingga jenazah anaknya belum juga mereka bawa pulang ke rumahnya.

"Anak saya meninggal tadi jam satu siang tadi. Karena gak ada ambulan kata pihak rumah sakit,makanya kami belum juga membawa jenazah anak kami pulang," ungkapnya sambil meneteskan air mata.

Ketika dikonfirmasi via seluler salah satu Dokter spesialis di rumah sakit tersebut membenarkan kedua  ambulan rumah sakit  lagi tidak berada di RSUD Paluta. Satu sedang diperbaiki di bengkel dan satu lagi masih dalam perjalanan membawa pasien rujukan  ke kota medan.

"Iya betul itu. Memang lagi gak ada ambulan di rumah sakit cuman duanya ambulan rumah sakit, satu lagi di bengkel sedang di perbaiki, dan satu lagi sedang perjalannan ke medan membawa pasien rujukan," jelasnya.

Salah satu keluarga dekat almarhum Aryan Y Harahap usai mendapatkan informasi tersebut akhirnya mengambil kebijakan menelpon ambulan Partai Gerindra milik Wakil ketua DPRD provinsi smatera utara Parlin Syah Harahap untuk membawa pulang jenazah.sekitar jam 15.00 WIB mobil ambulan partai gerindra tersebut sampai di RSUD Paluta.

Aryan mengaku kecewa dengan buruknya pelayanan RSUD paluta.menurutnya, pihak pengelola RSUD Paluta tetap mengupayakan satu mobil ambulan  bersiaga di sana. ia juga mengecam tidak adanya kepedulian pihak rumah sakit mencari solusi mengupayakan ambulan untuk membawa jenazah saudaranya ke rumah Duka.

"Seharusnya Pihak rumah sakit menyiagakan satu mobil ambulan disini,apa lagi ambulan rumah sakit sedang di bengkel dan satu lagi sedang perjalan jauh seperti itu.saya juga kecewa satupun pegawai rumah sakit gak ada kepeduliannya mengupayakan ambulan untuk membawa pulang jenazah saudara saya ini," Ungkapnya dengan kesal.(gnp)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini