Setelah dua hari melakukan pencarian, tim gabungan yang tediri personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deliserdang, Polsek Talun Kenas, Tim SAR dan warga sekitar akhirnya menemukan jenasah Wahyudi (27) warga Jalan Mangaan, Desa Mabar, Kecamatan Medan Deli, Medan pada Selasa (25/7) sekira pukul 09.20 Wib yang hanyut di Sungai Sei Belumai, Dusun Kampung Tanjung, Desa Limau Mungkur, Kecamatan STM Hilir.
Saat ditemukan, kondisi jenasah sudah menggembung dan kulit mengelupas. Selanjutnya mayar Wahyudi dibawa ke Pukesmas. Dari pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban.
Kapolsek Talun Kenas AKP Simon Pasaribu menerangkan sebelumnya Wahyudi hanyut terseret arus sungai pada Minggu (23/7) sekira pukul 15.00 Wib. "Sebelumnya korban bersama teman-temannya memancing disekitar sungai, namun saat korban menyebrang sungai terseret arus sungai," kata Simon Pasaribu.
Masih menurut Simon Pasaribu saat ditemukan jenasah korban menggembung dan kulit terkelupas. "Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban, Keluarga tidak bersedia jenasah korban diotopsi dengan membuat surat permohonan," tegasnya.
Simon Pasaribu pun menjelaskan jenasah korban sudah diserahkan ke keluarga korban. "Jenasah korban sudah dibawa kerumah duka," jelas Simon Pasaribu.(walsa)
