 |
| Ilustrasi anti narkoba |
Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) di Kabupaten Asahan diwarnai pemberian penghargaan kepada 7 posko narkoba yang dinilai telah berpartisipasi menekan peredaan narkoba.
Penghargaan yang berasal dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Asahan itu diserahkan Wakil Bupati Asahan, H Surya kepada posko Narkoba Sei Renggas, Teladan, Sidodadi, Dadimulyo, Suka Damai, Posko Lingkungan IV Sidodadi dan posko gabungan Sidodadi dan Dadimulyo.
Wabup membacakan amanat Presiden Republik Indonesia meminta kepada seluruh komponen masyarakat untuk bersatu memberantas perederan gelap narkoba.
Pemberantasan dan pencegahan narkoba dapat dimulai dari kalangan keluarga dan pihak keluarga jangan kwatir melaporkan anggota keluarga yang terlibat dalam perederan narkoba.
Kepada aparatur dan aparat untuk memberikan tindakan tegas dan memiskinkan parabandar narkoba. "Artinya urusan narkoba menjadi tanggungjawab kita semua," kata Surya, Kamis, (13/7/17).
Plt Ketua BNNK Asahan, Kompol Khairullah, menyebutkan, pihaknya tetap komitmen menekan peredaran narkoba dan tetap mensosialisasikan bahaya narkoba di Asahan.
"Hingga kini ada puluhan korban narkoba yang dilakukan rehabilitasi baik rawat jalan maupun rawat inap," kata Khairullah.
Kegiatan HANI tersebut dirangkai dengan penampilan kesenian tarian daerah, penampilan sandiwara pelajar tentang bahaya narkoba, pemberian penghargaan serta perlombaan lainya. (Rial)
