 |
| Pemkab Pakpak Bharat Sambut Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas |
Upaya Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat meningkatkan Puskesmas sesuai standar bukan hanya wacana belaka.
Pasalnya, Tim Surveyor antara lain dr. Pande Nyoman Sri Joni (surveyor Administrasi dan Manajemen), dr. Arie (surveyor Usaha Kesehatan Perorangan), Any Adelia Hutahuruk (surveyor Usaha Kesehatan Masyrakat) dari Komisi Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Kementerian Kesehatan RI telah tiba di Pakpak Bharat.
Kedatangan mereka langsung disambut Sekretaris Daerah Sahat Banurea, S.Sos, M.Si di Bale Sada Arih, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak, Senin malam (17/07). Beliau berharap kedatangan tim itu membawa keberhasilan penilaian serta mendapatkan Akreditasi Puskesmas.
Kedatangan Tim Survey tersebut dalam rangka survey akreditasi atau penilaian untuk mengukur tingkat kesesuaian terhadap standar akreditasi Puskesmas Sukarame, Kecamatan Kerajaan.
Akreditasi Puskesmas adalah suatu pengakuan terhadap hasil dari proses penilaian kesesuaian proses dengan standar yang berlaku. Sedangkan ketentuan kelulusan Akreditasi Puskesmas yaitu Tidak Terakreditasi, Terakreditasi Dasar, Terakreditasi Madya, Terakreditasi Utama dan Terakreditasi Paripurna.
“ Langkah-langkah persiapan menuju akreditasi puskesmas sebenarnya sudah dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat bersama Puskesmas Sukarame sejak tahun lalu," jelas Kepala Dinas Kesehatan, dr. Tomas didampingi Kepala Pukesmas Salak, dr. Elisa Barus saat menerima Tim Surveyor, Selasa pagi (18/07) di Aula Puskesmas Sukarame Kecamatan Kerajaan.
Menurutnya, Akreditasi Puskesmas sangat penting karena sebagai ujung tombak atau tolak ukur pelayanan publik dibidang kesehatan sehingga jika ujung tombaknya mampu memberikan pelayanan sesuai standar yang telah ditetapkan maka semuanya akan berjalan dengan baik. “Kalau kepercayaan masyarakat meningkat pasti partisipasi terhadap bidang kesehatan juga akan meningkat," katanya.
dr. Pande Nyoman Sri Joni, Ketua Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas menyebut bahwa Puskesmas harus bisa lebih bermutu dalam memberikan layanan dengan menjadikan pasien merasa puas. Ia juga menjelaskan standar yang harus dipenuhi dalam akreditasi seperti standar struktur peralatan, gedung, tempat pemeriksaan kesehatan serta instalansi pengolahan air limbah (IPAL), selain itu puskesmas harus sudah menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Tim Surveyor akan melakukan penilaian Akreditasi Puskesmas Sukarame selama tiga hari mulai tanggal 18 s.d 20 Juli 2017.
Adapun manfaat kreditasi adalah memberikan keunggulan kompetitif, memperkuat kepercayaan masyarakat dan menjamin penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi pasien dan masyarakat.
Bupati Pakpak Bharat dr. Remigo Yolando Berutu, MBA saat dimintai penjelasan via telepon selular mengatakan sangat mengapresiasi dan mendukung serta mendorong tercapainya pelaksanaan akreditasi puskesmas untuk pemberian pelayanan publik yang berkualitas dan mampu memberikan kepuasan bagi masyarakat yang memang merupakan kewajiban yang harus dilakukan Pemerintah.
Beliau juga berharap agar seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten Pakpak Bharat dapat terakreditasi melalui tahapan dan ketentuan yang berlaku.(rel)
