[caption id="attachment_81406" align="aligncenter" width="350"]
Pedagang Telur[/caption]
Menjelang Lebaran sejumlah bahan pokok mulai merambat naik, tidak terkecuali harga telur ayam ras yang biasa dijual dengan harga satu papan Rp.36 ribu saat ini sudah mencapai Rp.39 ribu.
Hal itu diterangkan Iyet (49) ibu rumah tangga yang keseharianya berjualan nasi di Kisaran. “Untuk ukuran super saat ini telur ayam ras satu papan sudah Rp.39 ribu dan menurut kebiasaan harga ini terus menanjak seiring dengan meningkatnya permintaan,” terang iyet.
Ketika ditanya, kapan mulai naik harga telur ayam ras di pasaran, ”kenaikan harga telur ayam ras baru dua hari ini dan menurut agen harga telur bakal naik lagi seiring dengan meningkatnya permintaan dari masyarakat.”
Naiknya harga telur pasti berimbas dengan harga jual nasi bungkus. “Setiap tahun kondisi seperti ini terjadi, pemerinta tidak mampu mengendalikan harga dan pedagang mengambil momen,” tandas iyet.
Terpisah Suprianto Kepala Dinas Koperasi dan Pedagangan Kabupaten Asahan, Senin (12/6/2017) menuturkan, pihaknya terus melakukan monitoring harga di sejumlah pasar dan hingga minggu ke dua bulan Ramadhan sejumlah bahan pokok masih relatif stabil.(rial)
Pedagang Telur[/caption]Menjelang Lebaran sejumlah bahan pokok mulai merambat naik, tidak terkecuali harga telur ayam ras yang biasa dijual dengan harga satu papan Rp.36 ribu saat ini sudah mencapai Rp.39 ribu.
Hal itu diterangkan Iyet (49) ibu rumah tangga yang keseharianya berjualan nasi di Kisaran. “Untuk ukuran super saat ini telur ayam ras satu papan sudah Rp.39 ribu dan menurut kebiasaan harga ini terus menanjak seiring dengan meningkatnya permintaan,” terang iyet.
Ketika ditanya, kapan mulai naik harga telur ayam ras di pasaran, ”kenaikan harga telur ayam ras baru dua hari ini dan menurut agen harga telur bakal naik lagi seiring dengan meningkatnya permintaan dari masyarakat.”
Naiknya harga telur pasti berimbas dengan harga jual nasi bungkus. “Setiap tahun kondisi seperti ini terjadi, pemerinta tidak mampu mengendalikan harga dan pedagang mengambil momen,” tandas iyet.
Terpisah Suprianto Kepala Dinas Koperasi dan Pedagangan Kabupaten Asahan, Senin (12/6/2017) menuturkan, pihaknya terus melakukan monitoring harga di sejumlah pasar dan hingga minggu ke dua bulan Ramadhan sejumlah bahan pokok masih relatif stabil.(rial)
