[caption id="attachment_80449" align="aligncenter" width="1052"]
Cuaca Ekstrem Picu Listrik Padam di Binjai[/caption]
Hujan deras disertai angin kencang dan petir yang melanda Kota Binjai pada Sabtu (03/06/17), menyebabkan munculnya gangguan teknis dan jaringan listrik, hingga memicu terjadinya pemadaman pada beberapa kawasan di wilayah Binjai.
Pantauan metro-online.co, di kawasan pemukiman penduduk sepanjang Jalan Abdul Rahman Hakim, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Binjai Utara, dan Kecamatan Binjai Timur serta Binjai Barat terjadi pemadaman listrik.
Di tempat ini, aliran listrik telah padam sejak pukul 17.15 wib, atau sekira 30 menit sebelum hujan deras mereda. Bahkan suasana gelap masih terus berlangsung hingga malam hari.
Akibat kondisi tersebut, warga pun mengalami kesulitan dalam menjalankan aktifitasnya, terutama ketika hendak berbuka puasa atau melaksanakan ibadah Sholat Magrib, Isya, dan Tarawih.
"Kalau sudah mari lampu, apalagi saat Ramadan seperti saat ini, kita semua jadi serba repot," seru Agus Sidarta (36), salah seorang warga Kelurahan Nangka, Kecamatan Binjai Utara.
Situasi serupa.juga terjadi di kawasan pemukiman sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Wahid Hasyim, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Jalan RA Kartini, Jalan Veteran, dan Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Bunjai Kota.
Bahkan pemadaman listrik berlanjut hingga malam hari ke kawasan pemukiman penduduk di sebagian Jalan Letda Umar Baki, Jalan HAH Hasan, dan Jenderal Gatot Subroto, Kecamatan Binjai Barat.
Manajer PT PLN (Persero) Area Binjai, Lelan Hasibuan, saat dihubungi Analisadaily.com melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (03/06/17) malam, mengaku padamnya aliran listrik murni dipicu permasalahan teknis.
Menurutnya, gangguan tersebut terjadi karena adanya jaringan listrik yang terputus akibat tertimpa pohon tumbang dan meledaknya salah satu trafo di Kecamatan Binjai Utara.
"Tadi itu saat angin kencang, kebetukan ada pohon yang tumbang dan mengakibatkan jaringan listrik terputus. Namun hal itu sedang kita tangani saat ini, agar aliran listrik bisa kembali normal," terang Lelan.(hendra)
Cuaca Ekstrem Picu Listrik Padam di Binjai[/caption]Hujan deras disertai angin kencang dan petir yang melanda Kota Binjai pada Sabtu (03/06/17), menyebabkan munculnya gangguan teknis dan jaringan listrik, hingga memicu terjadinya pemadaman pada beberapa kawasan di wilayah Binjai.
Pantauan metro-online.co, di kawasan pemukiman penduduk sepanjang Jalan Abdul Rahman Hakim, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Binjai Utara, dan Kecamatan Binjai Timur serta Binjai Barat terjadi pemadaman listrik.
Di tempat ini, aliran listrik telah padam sejak pukul 17.15 wib, atau sekira 30 menit sebelum hujan deras mereda. Bahkan suasana gelap masih terus berlangsung hingga malam hari.
Akibat kondisi tersebut, warga pun mengalami kesulitan dalam menjalankan aktifitasnya, terutama ketika hendak berbuka puasa atau melaksanakan ibadah Sholat Magrib, Isya, dan Tarawih.
"Kalau sudah mari lampu, apalagi saat Ramadan seperti saat ini, kita semua jadi serba repot," seru Agus Sidarta (36), salah seorang warga Kelurahan Nangka, Kecamatan Binjai Utara.
Situasi serupa.juga terjadi di kawasan pemukiman sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Wahid Hasyim, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Jalan RA Kartini, Jalan Veteran, dan Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Bunjai Kota.
Bahkan pemadaman listrik berlanjut hingga malam hari ke kawasan pemukiman penduduk di sebagian Jalan Letda Umar Baki, Jalan HAH Hasan, dan Jenderal Gatot Subroto, Kecamatan Binjai Barat.
Manajer PT PLN (Persero) Area Binjai, Lelan Hasibuan, saat dihubungi Analisadaily.com melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (03/06/17) malam, mengaku padamnya aliran listrik murni dipicu permasalahan teknis.
Menurutnya, gangguan tersebut terjadi karena adanya jaringan listrik yang terputus akibat tertimpa pohon tumbang dan meledaknya salah satu trafo di Kecamatan Binjai Utara.
"Tadi itu saat angin kencang, kebetukan ada pohon yang tumbang dan mengakibatkan jaringan listrik terputus. Namun hal itu sedang kita tangani saat ini, agar aliran listrik bisa kembali normal," terang Lelan.(hendra)
